Profil Lamine Yamal, Remaja 15 Tahun yang Debut Bersama Barcelona di Liga Spanyol
Profil Lamine Yamal, Remaja 15 Tahun yang Debut Bersama Barcelona di Liga Spanyol
Mengenal lebih suntuk sosok Lamine Yamal, pemain muda yang kontemporer saja memecahkan rekor sebagai debutan termuda dalam sejarah Barcelona.
Sejarah tercipta di Stadion Camp Nou saat Barcelona melakoni lanjutan Liga Spanyol melawan Real Betis, Minggu (30/4) kemarin.
Di laga yang berkesudahan memakai skor 4-0 bagi tuan rumah itu, seorang pemain muda yang anyar berusia 15 tahun mengukir rekor kala bersetuju ke lapangan.
Pemain muda itu bernama Lamine Yamal. Ia menganut ke lapangan saat pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, memenganutkannya demi menggantikan Gavi antara menit ke-83.
Saat Lamine Yamal menginjakkan kakinya ke lapangan, ia pun kalakian mengukir rekor sebagai debutan termuda sepanjang sejarah Barcelona akan usia 15 tahun 285 hari.
Ia tepat sasaran memecahkan rekor di tim berjuluk Blaugrana itu nan sebelumnya dipegang karena Ansu Fati, saat debut di usia 16 tahun 9 bulan 25 hari.
Tak cukup sampai dempet situ, Lamine Yamal pula bersarang buku rekor La Liga Spanyol sebagai debutan termuda kelima yang debut dempet kancah liga.
Adapun rekor pemain termuda adapun debut antara La Liga masih dipegang beserta Luka Romero cukup usia 15 tahun 219 hari kala debut bagi Mallorca.
Meski demikian, Lamine Yamal tetap menjabat perbincangan. Pasalnya, sulit atas merasakan debut dekat tim utama sekelas Barcelona dekat usia yang hangat 15 tahun.
Lantas siapakah perawakan Lamine Yamal tersebut? Berikut konturnya.
Dijuluki Mini Lionel Messi
Lamine Yamal merupakan pemain muda milik Barcelona yang lahir di Esplugues de Llobregat, sebuah kota di Catalan, cukup 13 Juli 2007 silam.
Ia lahir dengan nama lengkap Lamnie Yamal Nasraoui Ebana. Namanya akan identik dengan Timur Tengah itu tak lepas ketimbang sang ayah akan mendalam ketimbang Maroko.
Lahir dempet Catalan, Lamine Yamal pun meluncurkan karier sepak bolanya dempet Barcelona sejak dini. Ia bergabung akademi tim top Spanyol itu dalam 2012 terus.
Di akademi Barcelona, Lamine Yamal tampil apik sesantak ia bisa naik kelas dengan tangkas. Terbaru, ia promosi ke tim Juvenil A atau tim U-19 dalam usia adapun baru 15 tahun.
Karena kemampuannya di level muda, Xavi Hernandez pun tertarik membawanya ke latihan tim utama, di mana ia mampu menunjukkan bakatnya.
Karena berposisi bagai winger dan terus penyerang, Lamine Yamal pun terus mendapat julukan Mini Messi adapun mengacu dengan legenda Barcelona, Lionel Messi.
Lamine Yamal pun dianggap sebagai talenta tertidak emosi Barcelona antara level akademi saat ini. Karenanya, pihak klub Catalan itu pun menahbiskan nya pemain bahwa paling diprioritaskan untuk dipertahankan.
Kontrak Lamine Yamal sendiri akan habis atas 2024. Tapi Barcelona ingin memagarinya demi kontrak aktual agar dirinya tak dipinang balasan klub lainnya.
Bakat Lamine Yamal pun melaksanandaan Timnas Spanyol memberikan dunia baginya. Tercatat, ia telah bermain bagi La Furia Roja sejak level U-15.
Dalam giliran singkat, Lamine Yamal langsung naik kelas dan kini tercatat menjadi bagian dari Timnas Spanyol U-19 kendati baru berusia 15 tahun.
Ia beres naik kelas bukan tanpa sebab. Di Timnas Spanyol level U-15, U-16, U-17, bersama U-19, Lamine Yamal telah tampil sepenuh 16 kali bersama mencetak 8 gol.
